Jenis Bahan Pembuatan Masker Duckbill sesuai Kebutuhan

 

Source image: google

 

Masker duckbill merupakan masker yang berbentuk paruh bebek dengan potongan yang pas di wajah dan desain yang stylish. Masker ini dibuat dengan model bagian tengah dijahit secara vertikal menjadi lancip untuk memberikan ruang ekstra pada area hidung dan mulut. Sebelum membeli masker, yuk perhatikan bahan pembuatan masker duckbill dalam artikel ini.

 

Baca juga: Keefektifan Masker Duckbill dan Rekomendasi Pemilihan Masker oleh WHO

Bahan Masker Duckbill yang Tersedia

Berdasarkan bahannya, inilah dua jenis bahan masker duckbill yang tersedia di pasaran:

1. Bahan Nonwoven

Nonwoven merupakan jenis masker kain buatan atau rekayasa yang dibuat tanpa proses tenun. Umumnya masker ini hanya digunakan sekali pakai. Bahan nonwoven ini mudah ditemukan pada jenis masker media. Tetapi, tersedia pula bahan nonwoven yang non medis.

Nonwoven memiliki serat yang tebal dan cukup efektif untuk menangkal virus dan partikel halus hingga ukuran 0.3 mikron. Karena digunakan sekali pakai, harga masker ini jauh lebih terjangkau. Bahkan di beberapa tempat harga masker ini cukup terjangkau dengan satuan seribu rupiah per masker.

2. Bahan Kain

Saat ini, masker merupakan hal yang wajib digunakan untuk kegiatan sehari-hari, nah beberapa masyarakat menggunakan masker duckbill bahan kain untuk kegiatan mereka sehari-hari.

Masker ini dapat digunakan berulang kali dan dicuci secara teratur. Jenis masker ini lebih ramah lingkungan karena tidak meninggalkan sampah seperti jenis masker yang sebelumnya. Walaupun begitu, masker kain hanya boleh digunakan maksimal empat jam dan diganti jika basah atau lembab.

Bahan ini memiliki motif yang bermacam-macam dengan pilihan warna yang juga beragam. Kamu dapat memilih memesan sesuai desain jadi atau membuat desain terbaru dengan memesan langsung di Snapy!

Keefektifan Masker Duckbill dan Rekomendasi Pemilihan Masker oleh WHO

Source image: google

 

Meskipun jumlah kasus positif menurun, dan jumlah angka penerima vaksin dosis lengkap sudah tinggi, menjaga dan melindungi diri merupakan pencegahan yang harus tetap dilakukan. Salah satunya dengan tetap menggunakan masker ketika keluar dari rumah. Penggunaan masker tersebut merupakan sebuah upaya pencegahan karena meskipun sudah vaksin bukan berarti kita bakal tetap kebal terhadap virus.

Ada berbagai macam jenis masker yang tersedia di pasaran. Seperti masker hijab, masker kain, masker medis, hingga masker yang ramai dibicarakan yaitu masker duckbill. Ciri-ciri masker ini yaitu
memiliki bentuk yang menyerupai paruh bebek. Lalu apakah masker ini efektif untuk mencegah dari kuman dan virus?

Keefektifan Masker Duckbill

Menurut Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Prof Budi Haryanto yang dikutip dari kompas.com, masker duckbill merupakan masker yang memiliki kualitas yang sama seperti masker bedah dan dapat Anda gunakan untuk mencegah penularan Covid-19.

Hal itu sesuai dengan bahan penunjang masker duckbill. Masker jenis ini terdiri dari 3 lapis bahan. Itu berarti, masker ini mampu digunakan sebagai pelindung saluran pernapasan sebesar 95 persen. Maka Anda akan aman dari debu, serbuk sari, bakteri, virus, dan polutan udara.

Seperti halnya masker medis, masker duckbill hanya dapat digunakan untuk satu kali pemakaian. Pemakaiannya juga haruslah yang memiliki ukuran masker yang pas. Tandanya adalah yang dapat menutupi hidung, mulut, dan dagu.

Rekomendasi WHO

Nah, badan kesehatan dunia atau yang biasa dikenal WHO memberikan beberapa cara dalam memilih masker, lho. Inilah beberapa pertimbangan dalam memilih masker sebagai berikut:

1. Periksalah sirkulasi udara, filtrasi, dan kesesuaian ukuran saat memilih masker
2. Pilihlah masker yang membuat nyaman saat digunakan
3. Pastikan masker tidak bergeser ketika berbicara karena dapat mengurangi efektivitas masker
4. Jangan gunakan masker yang memiliki ventilasi atau katup pernapasan